Pernahkah Anda mempertimbangkan bahan finishing yang akan digunakan pada furniture di rumah? Tidak jauh seperti make up untuk wajah dan kulit, bahan cat juga bisa mengandung merkuri lhoh. Jika tidak berhati-hati kesehatan keluarga di masa depan tidak akan terjamin karena bahaya yang akan ditimbulkan oleh bahan finishing pada furniture kayu di rumah.
Mempertimbangkan banyak hal oleh karena itu Anda harus selektif dalam memilih bahan finishing. Terutama jika Anda akan melakukan finishing furniture sendiri di rumah. Ada bahan kimia berbahaya seperti merkuri, timbal, formalin yang termasuk dalam katagori volatile organic compound (VOC).
Baca Juga : simak kenapa sanding sealer sangat diperlukan dalam proses finishing
Di Amerika dan Eropa penggunaan bahan kimia mengandung VOC salah satunya adalah cat kini telah disadari dan penggunaannya terbatas. Misalnya saja sanding sealer, mungkin selama ini Anda hanya mengenal bahwa sanding sealer terbuat dari bahan thinner. Namun karena bahaya tiner bisa menimbulkan kanker maka penggunaannya kini sangat dibatasi.
Ada banyak bahan sanding sealer lainnya yang menggantikan thinner. Jadi jika Anda ingin menggantikan thinner gunakanlah jenis sanding sealer yang rendah kandungan VOC. Dalam artikel ini Anda juga akan mempelajari bahaya apa saja yang akan diakibatkan oleh merkuri dalam sanding sealer.
Merkuri ada dalam berbagai bentuk: unsur (atau metalik) dan anorganik (di mana orang dapat terpapar melalui pekerjaan mereka); dan organik (mis., methylmercury, di mana orang dapat terpapar melalui diet mereka). Bentuk-bentuk merkuri ini berbeda dalam tingkat toksisitasnya dan dalam pengaruhnya terhadap sistem saraf, pencernaan dan kekebalan tubuh, dan pada paru-paru, ginjal, kulit dan mata.
Merkuri terjadi secara alami di kerak bumi. Ini dilepaskan ke lingkungan dari aktivitas gunung berapi, pelapukan batuan dan sebagai hasil dari aktivitas manusia. Aktivitas manusia adalah penyebab utama pelepasan merkuri, khususnya pembangkit listrik tenaga batu bara, pembakaran batu bara untuk pemanasan dan memasak, proses industri, insinerator limbah dan sebagai akibat penambangan merkuri, emas dan logam lainnya.
Berikut ini fakta mengenai merkuri yang harus diketahui khalayak umum sebelum menggunakan sanding sealer.
Semua manusia terkena beberapa tingkat merkuri. Kebanyakan orang terpapar dengan tingkat merkuri yang rendah, seringkali melalui paparan kronis (kontak jangka panjang terus menerus atau intermiten). Namun, beberapa orang terkena merkuri tingkat tinggi, termasuk paparan akut (paparan yang terjadi dalam waktu singkat, seringkali kurang dari sehari). Contoh paparan akut adalah paparan merkuri karena kecelakaan industri.
Faktor-faktor yang menentukan apakah efek kesehatan terjadi dan keparahan mereka meliputi:
Umumnya, dua kelompok lebih sensitif terhadap efek merkuri. Janin paling rentan terhadap efek perkembangan karena merkuri. Paparan methylmercury di dalam rahim dapat dihasilkan dari konsumsi ikan dan kerang oleh ibu. Ini dapat mempengaruhi otak dan sistem saraf bayi yang sedang tumbuh. Efek kesehatan primer methylmercury adalah gangguan perkembangan neurologis. Oleh karena itu, pemikiran kognitif, memori, perhatian, bahasa, dan motorik halus dan keterampilan spasial visual dapat terpengaruh pada anak-anak yang terkena methylmercury sebagai janin.
Unsur dan methylmercury beracun bagi sistem saraf pusat dan perifer. Menghirup uap merkuri dapat menghasilkan efek berbahaya pada sistem saraf, pencernaan dan kekebalan tubuh, paru-paru dan ginjal, dan dapat berakibat fatal. Garam merkuri anorganik bersifat korosif terhadap kulit, mata dan saluran pencernaan, dan dapat menyebabkan toksisitas ginjal jika tertelan.
Gangguan neurologis dan perilaku dapat diamati setelah inhalasi, ingesti atau paparan dermal senyawa merkuri yang berbeda. Gejala termasuk tremor, insomnia, kehilangan memori, efek neuromuskular, sakit kepala dan disfungsi kognitif dan motorik. Tanda-tanda subklinis ringan, toksisitas sistem saraf pusat dapat dilihat pada pekerja yang terpapar kadar merkuri unsur di udara 20 µg / m3 atau lebih selama beberapa tahun. Efek ginjal telah dilaporkan, mulai dari peningkatan protein dalam urin hingga gagal ginjal.
Sangat mengerikan bukan apabila keluarga terkena merkuri yang terdapat dalam sanding sealer. Penguapan sanding sealer mengandung merkuri sangat berbahaya sehingga harus segera dihindari. Ingat bahwa paparan terus meneruslah yang akan membuat berbahaya. Jika Anda tidak ingin terkena dampak kesehatan dari bahan cat maka gunakanlah bahan cat yang aman seperti sanding sealer water based.
Contoh produk yang bisa Anda gunakan adalah sanding sealer water based BioColours. Sanding sealer ini akan memberikan hasil yang sangat maksimal dengan finishing menutup pori kayu dan menjadi cat dasar kayu yang bagus.
Sedangkan untuk produk keamanan, BioColours telah dibuat sesuai dengan regulasi yang ditentukan oleh ECHA dari Eropa dan EPA dan Amerika Serikat. Regulasi tersebut telah menentukan bahwa kandungan dari VOC dalam sebuah bahan kimia yang aman adalah di bawah 300 gr per liternya. Sedangkan dalam BioColours Sanding Sealer, kandungan yang aman adalah 50gr per liternya.
Jika dilihat dari kandungan VOC tentu saja cat kayu BioColours sanding sealer sangat aman dan tidak akan mencemari lingkungan. Soal keamanan sudah pasti, Anda pun dapat melihat cirinya dari tidak mengeluarkan bau menyengat yang menandakan banyak kandungan amonia.
Kedua adalahs bagaimana dengan hasil aplikasi yang bisa berjalan dengan lancar dan mudah. Anda tidak perlu lagi bingung masalah tingkat kering yang lama dan tergantung dengan panas matahari. Produk BioColours sanding sealer adalah produk yang kecepatan keringnya sekitar 60 menit itupun tanpa dijemur di bawah panas matahari.
Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang maksimal Anda bisa melapisinya hingga 2 lapisan. Setelah itu Anda bisa langsung melapisi dengan top coat atau dengan wood stain. Sebagai cat dasar kayu sanding sealer BioColours akan memberikan lapisan dasar kuat tidak mengelupas dengan daya rekatnya yang sangat tinggi.
Belum lagi hasil apliksi yang halus dan rata tidak bergantung dengan spray gun saja, asalkan Anda mendapatkan larutan dengan tepat maka hasil akan bebas dari saging dan cacat finishing lainnya.