Bagamaimana cara perawatan kayu pinus agar tidak mudah terserang jamur? Simak tips dan triknya berikut.
Kayu pinus merupakan jenis kayu yang mudah untuk terserang jamur apabila tidak dirawat dengan benar. Kayu pinus memang dapat digunakan untuk berbagai macam bangunan atau dapat digunakan sebagai bahan furniture.
Oleh karena itu, perawatan kayu pinus harus dilakukan dengan benar agar lebih tahan lama dan juga awet. Selain itu, perawatan kayu akan dibutuhkan agar kayu tidak mudah terserang hama serangga kayu seperti rayap. Berikut ini cara perawatan kayu pinus agar tidak mudah terserang jamur dan juga hewan pemakan kayu.
Baca Juga : cat anti rayap pencegahan agar pagar kayu awet dan tidak mudah keropos
Kayu pinus yang masih basah akan mengandung kadar air yang tinggi. Selain itu didalam kayu pinus mengandung getah alami. Getah atau air yang terkandung didalam kayu pinus ini akan mudah sekali untuk mengundang jamur. Apalagi jika kayu pinus hanya didiamkan tanpa melalui tahap pengeringan. Jamur akan lebih cepat mengembang. Nah, untuk menghindari hal tersebut maka gunakan bahan pembasmi jamur sebelum kayu pinus mulai dikeringkan.
Kayu pinus yang masih basah atau baru saja dipotog tentu saja tidak dapat langsung digunakan untuk bahan furniture. Kayu ini harus melalui proses atau tahapan seperti perendaman sampai dengan tahap finishing. Agar kayu pinus tidak mudah terserang jamur, maka ketika proses perendaman anda dapat mencampurkan dengan bahan anti jamur. Obat anti jamur ini akan masuk sampai kepori-pori atau serat kayu yang dalam, sehingga kayu akan tetap terlindung dari pertumbuhan jamur.
Proses terakhir dalam bidang pertukangan adalah finishing. Finishing ini dilakukan agar tampilan furniture yang dihasilkan dari kayu pinus semakin cantik dan juga menarik. Nah, untuk proses finishing atau proses pengecatan pada produk dengan bahan kayu pinus, maka pilih bahan finishing anti jamur. Cat kayu anti jamur ini akan melindungi furniture dari kayu pinus dari serangan jamur maupun dari hama pemakan kayu seperti rayap dan bubuk.
Seperti halnya dengan furniture dari kayu yang sudah difinishing, bahan kayu mentah juga memerlukan udara dengan suhu yang cukup atau hangat agar kayu tidak lembab dan menjamur. Hal ini dapat anda lakukan pada furniture maupun kayu pinus mentah. Usahakan tetap menyimpan kayu pinus anda pada ruangan dengan kelembaban yang cukup. Sedangkan untuk furniturenya, anda dapat meletakkan pada ruangan dengan tetap menjaga suhu udara. Buka jendela ruangan agar udara tidak lembab.
Simpan kayu pinus anda apabila akan diproses dalam jangka waktu lama atau tidak akan diproses secara langsung. Tempatkan pada gudang atau ruangan dengan sirkulasi udara yang baik. Jaga agar sinar matahari tetap dapat masuk keruangan atau gudang tempat menyimpan kayu pinus.
Nah tips yang terakhir adalah dengan melakukan secara berkala furniture atau kayu pinus anda. Pastikan anda tidak menempatkan secara langsung kayu pinus anda diatas tanah. Gunakan penyangga agar kayu pinus anda tidak mudah lembab. Jangan letakkan kayu pinus anda langsung menempel pada dinding.
Demikian beberapa tips mudah untuk merawat kayu pinus anda. Pastikan kayu pinus anda terjaga dan terawat dengan baik. Cari inspirasi menarik yang lainnya. Terima kasih.
