Cat kapur atau yang lebih familiar disebut sebagai chalk paint kini banyak digandrungi di Indonesia. Hasil warnanya yang tidak terlalu tajam membawa nuansa vintage pada furniture. Seolah-olah furniture telah digunakan dalam waktu yang sangat lama sehingga muncul beberapa cacat pada bagian furniture.
Cacat karena penggunaan tersebut dapat dibuat sehingga Anda bisa menciptakan sebuah furniture vintage. Salah satu chalk paint yang baru-baru ini banyak digunakan adalah Bioduco chalk paint.
Produk ini merupakan cat kapur yang terbuat dari bahan air, sehingga tidak membuat Anda merasa terganggu ketika proses aplikasi. Tidak hanya itu setelah cat mengering Anda juga tidak akan merasakan polusi udara yang biasanya dikeluarkan oleh cat.
Baca Juga : bioduco chalk paint untuk mengecat pintu layaknya profesional
Cat kapur sebenarnya sudah banyak digunakan sejak lama, hanya saja pembuatannya cukup rumit. Para pengguna harus membuat cat kapur yang berasal dari bubuk kemudian mencampurkannya dengan bahan pelarut khusus.
Namun kini Anda tidak perlu merasa sulit untuk menggunakan chalk paint. Bioduco chalk paint merupakan cat yang mudah pemakaiannya. Jika Anda masih pemula dalam menggunakan chalk paint, maka ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan yaitu sebagai berikut ini.
Baca Juga : finishing kayu berwarna putih menggunakan cat bioduco chalk paint
Apabila pertimbangan di atas telah Anda simak dengan benar dan mendapatkan keputusan tepat maka sudah saatnya Anda belajar bagaimana cara proses aplikasi chalk paint.
Sebelum mengecat, Anda tentu harus mengumpulkan alat apa saja yang dibutuhkan untuk proses finishing. Alat yang dibutuhkan tidak jauh berbeda dengan proses finishing pada umumnya.
Cat lebih bagus diaplikasikan dengan kuas, jadi Anda tidak memerlukan aplikator lainnya. Sedangkan untuk alat-alat lain yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
Alat dan bahan di atas tidak cukup sulit untuk didapatkan. Semua alat tersedia di banyak toko bahan bangunan. Pastikan Anda mendapatkan Bioduco Chalk paint sesuai dengan warna yang diinginkan.
Tentukan proyek apakah yang akan Anda buat. Jika Anda masih pemula akan lebih baik untuk mengerjakan proyek kecil seperti kotak perhiasan atau bangku yang tidak memiliki ukiran. Anda bisa mengecat bangku untuk anak-anak.
Kumpulkan dan lengkapi alat serta bahan yang yang telah dijelaskan di atas. Jangan sampai ada bahan yang kurang jika Anda ingin cepat dalam mengerjakan prosesnya. Bersihkan furniture dari semua perangkat keras dan mulai dengan menggunakan wood putty.
Berikut ini 5 langkah yang bisa Anda ikuti ketika mengaplikasikan Bioduco chalk paint.
Anda tidak perlu mengaplikasikan primer coat pada permukaan namun kayu harus tetap bersih. Jika permukaan masih kotor maka hasilnya akan kotor bahkan memudahkan cat untuk retak.
Gunakan kain katun bersih untuk membersihkan bagian yang masih kotor tersebut. Debu dan kotoran atau minyak harus dibersihkan. Jika sudah bersih beberapa orang akan menggunakan air sabun untuk membersihkan namun langkah tersebut membutuhkan proses pengeringan selanjutnya.
Selain itu Anda juga bisa menggunakan isolasi kertas untuk menutup bagian yang tidak ingin dicat.
Bagian yang menyenangkan dimulai yaitu mulai mengecat. Pada bagian ini Anda akan melihat transformasi yang sangat nyata. Banyak orang yang biasanya menyapukan cat searah serat kayu namun di sini Anda tidak harus melakukannya.
Tergantung dengan hasil finishing yang diinginkan, karena chalk paint akan menutup warna hingga serat kayu. Sebelumnya diencerkan terlebih dahulu Bioduco chalk paint kemudian gunakan kuas busa dan aplikasikan searah dengan serat kayu. Hasilnya adalah lapisan yang bersih dan halus.
Jika Anda ingin memberikan tampilan ketidaksempurnaan maka sebaiknya gunakan kuas berbulu nilon. Sapukan hingga terlihat bekas sapuan kuas dan Anda akan dilihat hasilnya. Chalk paint akan mengering kurang lebih setengah jam dan Anda bisa mengaplikasikan lapisan kedua.
Pada lapisan kedua ini langkahnya tidak jauh berbeda dengan langkah pertama. Anda hanya akan melakukannya jika ingin mendapatkan hasil sempurna yaitu halus dan rata. Jangan takut untuk mengaplikasikannya karena kesalahan dapat diperbaiki.
Jika lapisan terlalu tebal Anda bisa menghapusnya dengan air atau mengamplasnya nanti setelah kering. Jadi mengecat menggunakan chalk paint lebih mudah.
Saatnya yang menyenangkan bisa Anda lakukan setelah pengecatan. Anda perlu menciptakan tampilan yang tidak sempurna pada furniture. Tentunya untuk melakukannya Anda harus mengetahui bagian dari kayu mana saja yang biasanya cepat pudar.
Mulailah dengan mengamplas bagian siku kayu sehingga warna kayu asli mulai terlihat. Jangan takut warna cat menghilang karena ini adalah tujuan akhir dari pengamplasan. Anda bisa menggunakan amplas nomor 240 kemudian untuk menghaluskan gunakan amplas 400.
Lakukan langkah ini hingga Anda mendapatkan bagian yang rusak terlihat alami. Bersihkan debu bekas pengamplasan sebelum lapisan top coat diaplikasikan.
Hasil menarik dan terlindungi bisa Anda raih dengan lapisan akhir yaitu top coat. Cukup campurkan Bioduco top coat dengan air kemudian aduk merata. Pilih tampilan matte agar hasilnya lebih natural.
Lanjutkan dengan penggunaan top coat ke seluruh permukaan kayu hingga merata. Dilakukan searah sama seperti ketika mengaplikasikan chalk paint. Tunggu lapisan akhir ini mengering selama semalaman.