Burung dan hewan peliharaan eksotis lainnya membutuhkan keamanan dan kandang yang bebas racun. Seringkali sarang dari hewan peliharaan seperti burung dengan bulu dan jenis eksotis memiliki harga yang mahal. Ingin menghindari pengeluaran biaya lebih membeli sangkar baru?
Anda bisa melakukan refinishing atau pengecatan ulang pada sangkar yang lama. Bisa jadi sangkar yang selama ini digunakan masih berfungsi dengan baik, hanya saja penampilannya yang kurang menarik.
Anda perlu menemukan bagaimana cara mengecat sangkar burung dan langkah apa saja yang memastikan Anda mendapatkan hasil maksimal. Hal yang perlu Anda perhatikan adalah burung didalam sangkar seringkali mematuk atau mencakar sangkar sehingga lapisan cat memulai rusak.
Baca Juga : cara mudah mengecat jeruji sangkar burung
Ketika mereka melakukan itu, lapisan cat yang terkelupas bisa tertelan dan sangat berhaya bagi kesehatan burung. Hewan peliharaan ini bisa menjadi sangat sensitif terhadap aroma cat baru.
Inilah masalah yang harus Anda perhatikan ketika mempersiapkan jenis cat kayu apakah yang harus digunakan. Banyak merk cat kayu untuk sangkar burung yang bisa dipilih di pasaran, dan tidak semuanya spesifik.
Baca Juga : cat sangkar burung yang aman dan mudah diaplikasikan
Dalam artian, tidak terdapat merk cat khusus sangkar burung. Anda perlu memilihnya di antara cat kayu atau cat besi di pasaran. Apakah langkah yang harus Anda dilakukan ketika memilih cat ini? Berikut ini langkah mudah yang wajib diperhatikan:
Burung memiliki penciuman yang sangat sensitif, Anda perlu menghindari menggunakan cat yang langsung mengeluarkan bau menyengat. Bahkan Anda bisa mendeteksinya ketika tutup cat pertama kali dibuka.
Baca Juga : pilihan variasi warna sangkar burung yang bagus untuk memperindah sangkar
Perlu Anda ketahui bahwa cat yang mengeluarkan aroma menyengat ini adalah cat yang mengandung bahan berbahaya. Kandungan dalam cat bisa membahayakan kesehatan burung melalui udara.
Cat memilih berbagai macam jenis bahan yang digunakan. Bahan yang digunakan termasuk pelarut bisa berbahaya bagi tubuh burung. Inilah yang harus dihindari, jangan menggunakan cat berpelarut solvent yang sudah jelas mengandung toxic.
Pilihlah jenis cat water based, cat ini mengandung toxic yang rendah. Tidak perlu khawatir dengan cat water based karena sudah dipastikan aman. Beberapa cat water based adapun yang direkomendasikan untuk mainan anak.
Pilihlah juga cat yang memiliki kecepatan kering tinggi. Cat dengan kecepatan kering yang tinggi akan meminimalisir burung didalamnya terkena cat yang masih basah. Biasanya masa kering cat bisa mencapai lebih dari dua minggu jika berbahan dasar solvent.
Cat yang cepat kering biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam. Kering sempurna akan didapatkan setelah semalaman. Waktu yang sangat singkat hingga burung Anda aman diletakan kembali ke dalam sangkar.
Ketiga faktor ini sangat menentukan ketika Anda memilih bahan finishing untuk sangkar burung. Manakah yang tepat?
Tidak ingin burung Anda tercemar dengan bahan beracun dari cat? Maka Anda perlu menggunakan Biovarnish. Cat ini dapat digunakan untuk semua bahan serat alam termasuk material pembuat sangkar burung.
Misalnya saja seperti bambu, kayu, atau rotan. Sangkar burung paling banyak terbuat dari bahan bambu karena lentur. Cat kayu Biovarnish akan membuat sangkar burung lama Anda menjadi terlihat mewah kembali.
Cat kayu Biovarnish memenuhi ketiga faktor di atas. Anda tidak perlu khawatir dengan aroma yang keluar. Kandungan formalin di dalamnya sangat dibatasi sehingga tidak akan mengeluarkan bau amonia yang berbahaya bagi burung Anda.
Cat ini juga merupakan cat Biovarnish, Anda hanya perlu melarutkannya dengan air. Waktu yang dibutuhkan untuk kering adalah 60 menit dan perlu semalam untuk mengeringkan sempurna lapisan akhirnya.
Selain memenuhi tiga faktor di atas, terdapat keunggulan lainnya untuk sangkar burung jika menggunakan Biovarnish yaitu sebagai berikut ini:
Keuntungan ini hanya akan Anda dapatkan jika menggunakan cat kayu Biovarnish.
Kini Anda sudah mendapatkan produk yang tepat untuk sangkar burung. Saatnya untuk melakukan finishing. Proses pengecatan dimulai dari persiapan, sebelum melapisi dengan cat Anda perlu mengamplas.
Pengamplasan diperlukan untuk menghilangkan lapisan cat yang lama serta kotoran yang menyumbat permukaan kayu. Lanjutkan dengan Membersihkannya dengan kain, jika sarang memiliki kelembaban tinggi dan basah, sebaiknya jemur terlebih dahulu.
Jika sangkar sudah kering dan bersih lanjutkan dengan beberapa langkah berikut ini:
Lapisi sangkar burung dengan wood filler sebagai cat dasar kayu. Anda tidak menggunakan sanding sealer jadi penting untuk menggunakan wood filler. Campurkan Biovarnish wood filler dengan air dan aduk merata hingga encer.
Gunakan kain katun yang kering dan bersih untuk mengusapkan wood filler ke seluruh permukaan sangkar burung. Lakukan pada semua bagian jeruji, tunggu lapisan pertama ini mengering.
Lanjutkan dengan pengamplasan, gunakan amplas grit 240. Jika sudah bersihkan debu amplas dengan kain kering.
Untuk memberikan warna pada sangkar, campurkan terlebih dahulu Biovarnish wood stain dan air. Campurkan hingga mendapat larutan 11-12 NK2, pada proses penguasan Anda memerlukan kuas nilon dengan bulu halus.
Kuaskan cat kayu ke seluruh permukaan sangkar searah serat. Lanjutkan dengan proses pengeringan. Jika Anda menggunakan alat semprot, semprotkan merata. Anda juga bisa melakukan perendaman, caranya tuangkan larutan cat ke dalam wadah panjang.
Celupkan jeruji sangkar burung yang telah dilepaskan. Diamkan kemudian angkat dan diangin-anginkan. Di antara beberapa cara tersebut, aplikasi dengan kuas adalah cara yang paling hemat.
Aplikasi dengan alat semprot dan perendaman membutuhkan lebih banyak bahan. Sedangkan penguasan Anda hanya membutuhkan sedikit cat. Proses pengeringan tidak perlu dijemur, Anda cukup mendiamkan sangkar burung di ruangan.
Amplas dengan amplas halus grit 400, setelah itu bersihkan debu bekas pengamplasan. Aplikasikan sekali lagi wood stain hingga Anda mendapat warna yang diinginkan.
Proses aplikasi Biovarnish clear coat sama seperti aplikasi wood stain. Anda perlu mencampurkan clear coat dengan air, kemudian gunakan alat sama yang telah dibersihkan terlebih dahulu.
Cuci bersih kuas, alat semprot atau wadah perendaman sebelum menggunakan clear coat karena hasil warnanya transparan. Cara aplikasi yang sama bisa dilakukan, hanya saja proses pengeringan perlu waktu semalaman.
