7 Kombinasi Warna Cat Kayu untuk Pintu yang Sesuai dengan Desain Rumah

Menentukan warna cat pintu kayu  terkadang tidak mudah, apalagi Anda akan mengerjakan proyek restorasi. Selain menyesuaikan dengan desain rumah Anda juga harus mempertimbangkan warna kayu sebelumnya. 

Kira-kira apakah perpaduan warna cat yang tepat untuk Anda pilih? Bukan hanya pintu kayu saja, tetapi juga lengkap dengan kusen. Sekali Anda berhasil memilih satu warna, tampilan rumah akan semakin cantik.  

7 Perpaduan Warna Cat Kayu untuk Pintu Rumah 

Setiap rumah memiliki ciri khas berbeda, tergantung desainnya. Tidak semua pintu rumah identik dengan warna natural. Banyak pintu yang dilapisi dengan warna solid yang tak kalah menarik dengan warna natural. 

promo produk finishing natural oil dan sanding sealer

Baca Juga : kombinasi pilihan warna cat lisplang terbaru untuk hiasi rumahmu

Lebih jelas lagi mana warna cat kusen jendela dan pintu yang bagus bisa Anda simak dari perpaduan berikut ini.

1. Pintu Kayu dengan Warna Putih untuk Desain Minimalis 

Ketika mendengar desain minimalis sudah pasti yang terbersit di bayangan adalah warna putih. Kesan bersih akan diberikan oleh warna ini dan bisa digunakan untuk rumah berdinding abu-abu. 

Kesan kontras akan didapatkan untuk memperkuat kesan minimalis. Namun pertimbangkan model pintunya. Hindari memberikan warna putih jika Anda menggunakan pintu dengan banyak ukiran. 

promo produk biovarnish sanding sealer

Baca Juga : beberapa ide dan desain pilihan kombinasi warna kitchen set terbaik

Warna putih cocok diaplikasikan pada pintu dengan desain sederhana, seperti pintu polos atau dengan sedikit ornamen. 

2. Pintu Kayu Warna Merah Maroon untuk Desain Vintage 

https://www.youtube.com/watch?v=tNaE-S9Esao

Suka dengan rumah berdesain vintage? Jika sudah memberikan ornamen khusus garis horizontal pada dinding, saatnya pemilihan warna cat pintu kayu. Pilihlah warna merah maroon yang akan memperkuat kesan pintu utama. 

Baca Juga : kombinasi warna plitur kayu natural yang bagus untuk finishing kayu

Pada bagian dinding usahakan memilih warna terang seperti putih. Sebaliknya, bagian kusen pilih warna hitam, jadi jika dilihat tampilan rumah Anda memiliki tiga warna. Sesuaikan juga dengan model pintu. 

Paling bagus jika Anda menggunakan pintu utama yang dikombinasikan dengan kaca, atau pintu bermodel klasik. 

3. Warna Moss Green untuk Desain Tropis 

Tidak ada salahnya memberikan kesan segar pada tampilan rumah. Salah satunya adalah warna moss green atau hijau lumut. Kesan yang diberikan oleh warna ini adalah sebuah kehangatan hutan tropis. 

Baca Juga : kombinasi bahan untuk membuat cat plamir kayu yang bagus

Perpaduannya akan sangat cantik jika Anda menggunakan dinding berwarna hijau limau atau yang lebih mudah. Anda bisa mendapatkan kesan rumah yang harmoni. Tinggal menambahkan tanaman penunjang di bagian halaman rumah menuju ke pintu. 

Soal desain pintunya sendiri bisa bergaya minimalis atau dengan sedikit ukuran. Pada lapisan akhir Anda bisa memberikan tampilan matte yang akan memberikan kesan lembut. 

4. Warna Biru Navy untuk Desain Mediterania

Menyukai tampilan rumah yang adem? Selain warna hijau, Anda juga bisa menerapkan warna biru navy. Warna ini akan memberikan suasana tenang khas gaya Mediterania. 

Baca Juga : ide desain tempilan interior rumah dengan warna jati tua yang bagus

Agar nuansa semakin kuat, Anda bisa memadukannya dengan dinding berwarna biru langit. Rumah-rumah mewah masa kini banyak yang menerapkan warna-warna biru navy untuk pintu semacam ini. 

Rumah akan tampak lebih harmoni jika pada kusen atau lisplang diberikan warna putih. Tambahkan dekorasi pada pintu seperti kerang-kerangan agar nampak suasana laut. 

5. Warna Hitam untuk Desain Klasik Amerika

Jika menengok rumah-rumah bergaya klasik Amerika, biasanya mereka memanfaatkan warna monokrom yaitu hitam dan putih baik di dalam atau di luar ruangan. Bagian pintu utama kerap menggunakan warna hitam matte. 

Dinding rumah selalu menggunakan warna putih susu. Perpaduan dua warna yang sering digunakan untuk rumah minimalis yang dapat terkesan lebih mewah dan megah. Perbedaannya adalah model pintu dan dinding. 

Biasanya pintu yang digunakan memiliki ciri khas layaknya pintu rumah vintage. Dinding rumah justru putih polos dan tidak bertekstur. 

6. Pintu Warna Kayu Jati pada Desain Rumah Bohemian 

Memimpikan rumah dengan desain bohemian yang hangat? Anda perlu memilih warna cat pintu kayu jati. Desain bohemian memiliki kesan yang hangat sekaligus asri sehingga warna kayu cocok digunakan. 

Warna kayu yang dipilih haruslah jati, karena warnanya cenderung coklat terang. Anda bisa memanfaatkan wood stain warna jati untuk memperkuat hasil warna pada pintu. Terapkan juga wood stain jati pada jenis kayu yang intensitas warnanya ada di bawah stain tersebut. 

Tujuannya supaya warna stain jati muncul, Anda tidak bisa menggunakannya pada jenis kayu yang terang atau merah seperti mahoni. Berikan tanaman hijau di dekat pintu supaya menciptakan kesan asri. 

7. Warna Kayu Oak untuk Desain Rustic 

Senang menjelajah alam? Anda bisa memberikan kesan alam di rumah. Mulailah dari tampilan di luar. Unsur alam bisa digabungkan dengan desain rustic yang khas dengan material kayu serta batu bata ekspose. 

Jika ingin menerapkan desain ini, Anda bisa memberikan warna kayu oak pada pintu rumah. Warna yang cenderung coklat terang dan memberikan kesan hangat pula. Peningkatan warna ini bisa dengan finishing white wash atau khusus rustic. 

Kelebihan finishing ini adalah mampu memperlihatkan serat-serat kayu yang lebih indah. Selain itu ada kesan tua dari kayu yang bisa Anda andalkan. 

Inilah beberapa kombinasi warna cat pintu kayu yang bisa Anda pilih sesuai dengan desain-desain rumah yang kini digandrungi. Jangan sampai ketinggalan desain terbaru, agar Anda bisa menyesuaikan warna pintu dengan tepat. 

Tips Mengaplikasikan Cat Kayu pada Pintu Utama Rumah agar Rapi 

Cat Kayu Biovarnish

Indikator kerapian adalah saat hasil mengecat pintu rumah berhasil dengan tampilan bagus. Tidak mudah untuk mengaplikasikannya pada pintu yang masih terpasang. Resiko cat menempel pada dinding atau kusen sangat tinggi. 

Namun, tenang saja, Anda yang masih pemula bisa mengecat dengan beberapa tips berikut ini agar hasilnya sempurna. 

• Menutup Sisi-Sisi Pintu dengan Masking Tape 

Anda harus menggunakan lakban atau masking tape untuk menutup permukaan kusen atau dinding. Semua sis lain yang bersinggungan dekat pintu harus ditutup. Jika menggunakan kuas, tidak masalah hanya dengan lakban lebar saja. 

Beda jika Anda ingin mengecat menggunakan alat semprot. Partikel cat yang terbawa angin bisa menjangkau bagian dinding cukup jauh. Tambahkan lapisan koran yang dilakban. 

• Mengamplas Halus Permukaan Pintu 

Tips selanjutnya, Anda tidak boleh langsung mengaplikasikan cat pada pintu. Sebelumnya, ampelas pintu dengan kertas ampelas sampai halus. Pilih tingkat kasar yang menyesuaikan hasil. 

Semakin kasar permukaan pintu, gunakan pula kertas yang kasar dan berakhir sampai pada kertas ampelas yang lebih halus. 

• Jangan Lupa Melapisi dengan Clear Coat atau Top Coat 

Tips terakhir adalah menggunakan lapisan akhir berupa clear coat jika Anda menggunakan wood stain. Apabila mengaplikasikan cat duco, gunakan top coat. Gunakan clear coat atau top coat yang level mengkilapnya sesuai kebutuhan. Ada tingkat glossy tinggi hingga yang matte bahkan death matte.

Ingin hasil lebih baik lagi? Anda bisa menggunakan Biovarnish Wood Stain dan Biovarnish Clear Coat. Keduanya adalah cat water based yang sangat mudah aplikasinya yaitu dengan kuas. Hasilnya sangat halus dan juga cepat kering. 

Artikel "Featured"

Youtube Channel

About Us

Proses finishing menggunakan cat Besi dan Plitur atau Pernis kayu membutuhkan cara yang tepat dan juga insiprasi yang bervariasi. Anda bisa mendapatkan banyak inspirasi sekaligus mengetahui cara finishing yang tepat dan produk berkualitas melalui waterbasecoating.com

©2015 - 2023 WaterbaseCoating.com - by DH

Hubungi Kami