Furniture dengan tampilan mengkilap pasti akan memukau. Tidak heran banyak pengrajin kayu dan DIY berlomba-lomba mencari plitur kayu yang bisa membuat material kayu mengkilap. Tampilan kilap ini akan membuat serat dan warna kayu tampak mewah.
Teknik finishing mengkilap sangat bervariasi, mulai dari menggunakan bahan poles, kuas sampai alat semprot. Anda yang masih dalam tahapan pemula bisa mencoba mempelajarinya.
Finishing Anda akan langsung berhasil dengan mengikuti cara-cara rahasia yang banyak dilakukan pengrajin profesional dalam artikel ini.
Ada beberapa tingkatan kilap. Yang paling tinggi adalah high gloss. Sayangnya, high glossy memiliki kelemahan yaitu ketika material tergores akan langsung terlihat.
Berbeda dengan tingkat kilap gloss yang memiliki sheen level sekitar 80 hingga 85 persen. Glossy sangat diminati karena mampu menyemarkan goresan atau cacat permukaan pada kayu.
Anda yang ingin memperoleh tingkat kilap sempurna sebaiknya memilih finishing gloss ini. Nah, untuk memperoleh tingkap kilap gloss, setidaknya ada tujuh tahapan yang perlu dilakukan.
Langkah awal yang tidak pernah boleh dilewatkan adalah inspeksi permukaan kayu. Anda harus mempersiapkannya dengan baik sehingga permukaan harus bersih serta merata.
Pada saat inspeksi ini Anda bisa menghilangkan seluruh permukaan kasar. Mulai dari bekas alat potong atau bulu-bulu kayu yang terlihat.
Kayu yang masih kasar artinya harus diampelas. Anda juga bisa melihatnya dari sudut 90 derajat ketika kayu diberikan cahaya. Biasanya akan langsung terlihat bagian mana saja yang tidak rata.
Anda bisa menggunakan kertas ampelas nomor 220 untuk menghaluskan, bisa juga nomor 150 jika permukaannya terlalu kasar. Gunakan kertas ampelas berurutan dari nomor yang terkecil.
Persiapan kayu belum selesai setelah pengampelasan, pori kayu harus ditutup dengan maksimal. Anda bisa mengandalkan wood filler pada tahapan ini.
Pilihlah warna wood filler sesuai dengan wanra akhir yang diinginkan. Pilihan warna wood filler biasanya adalah mahoni, jati, sungkai dan ramin. Pilih juga produk yang mampu mengisi pori kayu secara optimal, seperti Biovarnish Wood Filler.
Cara mengisi pori kayu ini sangat mudah, pertama campurkan wood filler dengan bahan pelarutnya. Apabila sudah cair, Anda bisa langsung meratakannya ke permukaan kayu.
Supaya rata sempurna, manfaatkan scrape dan tunggu sampai kering. Setelah wood filler, kering ampelas lagi. Gunakan kertas amplas nomor 240 sampai halus dan bebas cacat.
Tampilan mengkilap tentu akan kurang menarik jika warna kayu kurang tajam. Oleh karena itu demi menunjang hasil warna yang terbaik, Anda perlu menggunakan wood stain.
Pemilihan warna wood stain ini juga bisa disesuaikan dengan selera Anda atau dengan desain interior di mana furnitur akan diletakkan. Warnanya juga perlu disamakan dengan warna asli kayu.
Jika Anda memilih kayu seperti ramin atau sungkai yang cerah, lebih mudah menggunakan warna gelap seperti mahoni, jati, sonokeling atau read oak. Hal yang sama tidak bisa bekerja sebaliknya.
Cara menggunakan wood stain cukup simpel, tinggal larutkan stain kemudian kuas atau semprotkan ke permukaan kayu. Tunggu kering lalu ampelas.
Demi menghasilkan warna tahan lama dan kilap sempurna, perlu mengaplikasikan sanding sealer di atas wood stain. Warna sanding sealer yang transparan sudah dipastikan tidak mengganggu cara plitur kayu supaya mengkilap.
Anda bisa memilih sanding sealer yang jenis pelarutnya sama dengan wood stain dan clear coat. Soal cara menggunakannya juga tidak jauh berbeda dengan stain, Anda tinggal melarutkannya sesuai petunjuk pada kemasan.
Setelah itu lanjutkan dengan menguaskan sanding sealer ke permukaan kayu hingga merata. Anda bisa langsung melanjutkan proses kuas atau proses semprot.
Setiap lapisan coating yang sudah mengering, Anda wajib melakukan pengampelasan. Baik itu setelah wood stain kering atau sanding sealer.
Hanya saja pengamplasan dilakukan dengan ampelas berbeda tiap lapisan. Namun, hindari menggunakan amplas kasar karena hasil mengkilap akan gagal diperoleh.
Proses pengampelasan dilakukan dengan ambang. Anda tidak perlu menggunakan mesin, bantalan kayu apalagi dengan ditekan secara keras. Cukup dengan tangan saja.
Hindari juga menggunakan kertas ampelas bekas. Pastikan proses pengampelasan menggunakan kertas ampelas yang masih baru. Kertas ampelas bekas bisa mempengaruhi warna hasil finishing. Setelah selesai mengampelas, bersihkan debu residu ampelas.
Agar plitur kayu tampil mengkilap adalah dengan menggunakan clear coat gloss. Saat ini ada banyak jenis clear coat dengan tingkatan kilap berbeda. Jika Anda menggunakan Biovarnish Clear Coat, gunakan yang gloss.
Sheen level yang akan didapatkan dengan menggunakan Biovarnish Clear Coat gloss adalah 80%. Hal ini cukup baik untuk menyamarkan goresan atau kerusakan ringan pada permukaan.
Apa yang harus Anda lakukan setelah mengikuti plitur kayu agar mengkilap namun hasilnya masih kurang mengkilap? Mungkin saja Anda melakukan kesalahan dalam aplikasi atau urutan aplikasinya. Nah, Anda masih bisa memperbaikinya dengan mengulangi aplikasi terutaman pada aplikasi clear coat ini.
Tidak ada salahnya memberikan dua lapisan coating clear coat jika dirasa masih kurang mengkilap. Caranya, ampelas dulu lapisan yang pertama, gunakan ampelas nomor 400.
Setelah itu, aplikasikan Biovarnish Clear Coat glossy. Lakukan hingga merata ke permukaan media lalu tunggu kering selama semalaman. Hasil paling mengkilap akan terlihat ketika clear coat kering sempurna.
Jika ingin lebih halus dan mengkilap Anda bisa menggunakan spray gun dan kompresor. Sayangnya untuk mengoperasikan alat ini Anda perlu banyak latihan, jika tidak lapisan cat bisa terlalu tebal.
Mengikuti ketujuh cara plitur kayu supaya mengkilap ini bisa dipastikan furnitur Anda akan tampak lebih sempurna.