7 Langkah untuk Meremajakan Kayu dengan Hasil Akhir Warna Natural

Sulit untuk mendapatkan tampilan yang sama pada sebuah furnitur kayu. Jika Anda ingin mendapatkan penampilan yang baru itu sangat mungkin namun warna yang diberikan belum tentu sama. Namun justru dengan memberikan penampilan yang baru Anda tidak akan bosan dengan furnitur tersebut karena bisa saja kualitas dari kayu yang digunakan masih sangat baik.

Banyak jenis furnitur yang perlu dilapisi ulang. Langkah meremajakan kayu pada berbagai macam furnitur seperti kabinet, tempat tidur, lemari, pintu dan bagian rumah lainnya adalah hal yang mudah. Dengan mengikuti 7 langkah ini Anda bisa melakukan finishing ulang pada berbagai macam jenis furnitur.

Baca Juga : panduan membuat meja lipat sendiri

1. Hilangkan lapisan cat lama

Dalam ruang yang berventilasi baik, aplikasikan lapisan tebal pengupas kimia. Kenakan alat pelindung pada mata dan tangan Anda, dan gunakan kain pelapis yang tebal untuk melindungi apa pun yang ada di bawah area kerja Anda. Strippers kimia memperlembut cat cukup untuk memungkinkan Anda untuk mengikisnya. Pastikan Anda menunggu lima hingga sepuluh menit untuk memungkinkan lapisan kimia itu bekerja. Lalu gunakan pisau scrape untuk menghilangkan lapisan cat yang melunak.

Baca Juga : tips mudah meremajakan furnitur agar tahan lama dengan cat pengkilap kayu

2. Bersihkan

Bersihkan kayu dengan kain bersih dan thinner lalu biarkan kering. (Mineral spirits adalah jenis cleaner / thinner cat yang tersedia di kebanyakan pusat rumah.)

3. Amplas

Untuk membersihkan cat, siapkan kayu untuk dicat dan gunakan amplas. Amplas baik dengan mesin atau dengan tangan dan, mulailah bekerja dengan amplas girut dengan 80 hingga 100 grit amplas. Ingatlah selalu amplas searah dengan pori ketika Anda sedang mengampelas dengan tangan untuk menghasilkan permukaan yang lebih halus.

4. Perbaiki Cacat

Jika ada cacat pada kayu, sekarang adalah waktu untuk memperbaikinya. Isi lubang, goresan dan penyok menggunakan filler kayu atau dempul kayu. Keduanya tersedia di sebagian besar pusat toko bahan bangunan. Aplikasikan dengan spatula atau alat datar lainnya untuk kemudian dibentukkan untuk memastikannya sesuai dengan bentuk kayu.

5. Amplas Lagi

Setelah filler kayu atau dempul kayu telah diaplikasikan amplas seluruh permukaan kayu lagi. Gunakan ukuran kertas amplas yang lebih halus dan lebih halus untuk membangun kerataan. Mulai sekitar 80 grit dan gunakan amplas yang lebih halus dan lebih halus, hingga 120 atau 150 grit. Lakukan ini dengan tangan atau dengan sander.

6. Stain dan Re-Stain

Pilih warna yang diinginkan untuk kayu, kemungkinan besar cocok dengan warna aslinya. Pastikan permukaannya bebas debu, kemudian aplikasikan lapisan wood stain dalam warna ini. Biarkan mengering, lalu aplikasikan lapisan wood stain kembali. Tergantung pada bagaimana tampilannya setelah lapisan kedua ini, Anda dapat terus mengaplikasikan cat sampai Anda puas dengan hasilnya.

Baca instruksi pada kaleng cat jika instruksi yang diberikan berbeda.

7. Merapikan

Jika Anda menggunakan cat dengan kuas maka akan banyak cat yang menempel pada bagian logam seperti handle. Anda perlu membersihkannya untuk hasil yang rapi. Anda hanya perlu mengamplas sedikit pada bagian logam tersebut dengan amplas kasar. Pastikan cipratan cat benar-benar hilang agar tidak menimbulkan karat.

Selesaikan furnitur Anda yang diperbarui dengan mengaplikasikan top coat untuk memberikan perlindungan akhir. Proyek pengecatan atau meremajakan furnitur kayu adalah sebuah tugas yang mudah. Anda bisa melakukannya di akhir perkan untuk mengisi waktu luang bersama dengan keluarga. Proyek ini bisa menjadi pekerjaan yang menyenangkan.